Aspirasi masyarakat Papua Asli Kepada Pansus DPR-RI dan Pemerintah Republik Indonesia



Papua Barat-
UU Otonomi khusus Nomor 21 Tahun 2001,di berikan oleh Pemerintah Republik Indonesia, kepada provinsi Papua:

Dengan adanya kehadiran UU Otonomi khusus Papua tersebut, Rakyat Papua sejak Tahun 2001-2021, belum mendapatkan manfaat dari Otsus Papua yang di berikan oleh Pemerintah Indonesia.

Rakyat Papua  dari 1961 ,1969,1999,2001 sampai tahun 2021, Rakyat Papua semua ada di Pedesaan ,bukan ada di daerah Perkotaan,  Kabupaten atau kota supaya Pemerintah Daerah fokus Dana Otsus Papua peke bangun di pusat kota.

Tuntutan Rakyat Papua di pedesaan kepada Gubernur, Bupati, walikota harus mempertanggung jawab atas omong kosong  mereka di hadapan Rakyat Papua.
1.Dana Otsus Papua sebenar nya ,titip  di
    Dinas mana?
2.Kantor Otonomi di  khususkan untuk 
     mengatur dan menata Nama -nama
     Rakyat Papua Asli?
3.berapa besar Anggaran Dana Otsus
    Papua yang di kucurkan untuk orang
     Papua Asli!?
4.Hitung Dana Otsus Per Kepala untuk
     orang Papua Asli berapa besarnya?
5.Hitung Dana Otsus Papua yang di
    kucurkan kepada masyarakat Papua
     Asli di kampung berapa besarnya!
6.Dana Otsus untuk Pendidikan ,
    Kesehatan,Bansos khusus untuk orang
    Papua Asli berapa besarnya?

Menyampaikan  Aspirasi Tetang UU Otonomi khusus Nomor 1 Tahun 2001 bagi provinsi Papua + Papua Barat:

Rekomendasi kepada Pansus DPR-RI Komisi 7 sbb: 

1.Memiliki Kantor otonomi khusus
    tersendiri dari tingkat provinsi dan
    kabupaten/kota dari dua provinsi.

2. Dana Otonomi khusus Papua tidak bisa
     di titipkan di SKPD ,OPD mana
     pun,Harus punya kantor Otonomi  
      tersendiri.

3. Dana Otonomi khusus  di hitung
     berdasarkan Penduduk Papua Asli.

4.Bukan  hitung berdasarkan  Penduduk
    Asli papua.( sebab penduduk Asli papua
    itu  melingkup, semua Rakyat non Papua
    dan Papua Asli  juga di sebut  Asli
    papua.

5. Memisahkan  Angaran Berdasarkan 
     Pembangunan  Papua secara Nyata
     atau berhasil  yaitu:
a.Pembangunan di Bidang Pendidikan
   (SDM Papua Asli ), Infrastruktur Dasar
   ,Sarana dan prasarana  bagi Pendidikan.

b.Pembangunan di Bidang Kesehatan,
   dengan infrastruktur Desar ,serta  sarana
   dan prasarana.

C.Pembangunan di Bidang  Infrastruktur
    Umum, Yaitu Jalan, Jembatan, Rumah
    layak huni.

D.Pembangunan di Bidang  Ekonomi, yang
    di bagikan yaitu Ekonomi mikro dan
    makro.
E.Bantuan Sosial, bagi Anak yatim
    piatu,Lansia,dan Para janda ,serta
    dudah.
6.Di Bidang Politik dan Pemerintahan
    adalah:
1.1.Bidang politik Daerah atau nasional 
       Terdiri dari:
      Gubernur, dan wakil Gubernur,
      Bupati dan wakil Bupati, Walikota dan          wakil walikota , Anggota DPR-provinsi
      Anggota DPR Kabupaten dan kota, di
      Khususkan untuk orang Papua Asli, 

1.2.Bidang Pemerintahan terdiri dari:
       ✓ Sekertaris Daerah, Provinsi,
           Sekertaris Daerah Kabupaten dan
            kota, dan Ast,I,II dan III harus Papua
           Asli Kepala Dinas,Kepala bagian,
           Kepala Bidang,Kasubang,kasubdin,
            Kepala seksi, Dan kepala Distrik,  
             harus  Orang Papua Asli.

      ✓kepala Badan Perencanaan      
         pembangunan Daerah dan Tata kota
         Harus orang Papua Asli.

     ✓Kepala Badan Pengelolaan keuangan
          dan Aset Darah, harus orang Papua
          Bukan Non Papua.

    ✓ Kepala Inspektorat harus orang
          Papua Asli,Bukan Non Papua.

   ✓  kepala Lurah atau Desa,harus orang
          Papua Asli,bukan Non Papua.
7.Investasi Daerah di kabupaten dan kota
    Di dua provinsi Papua dan Papua Barat
    Harus menyepakati dengan tawaran % 
     Sebagai berikut:

 ✓. Perkapita  dengan saham 70% untuk 
       Daerah  Kabupaten/kota dan 30% 
       untuk Provinsi dan Pusat.

 ✓ Pusat Menam saham atau Investasi di 
      Darah, harus lewat Perusahaan milik
      Masyarakat Papua Asli.dengn asas 
      Angaran rumah tangga  UU Otonomi
       khusus Nomor 21Tahun 2001.

7. inilah yang di sebutkan bahwa orang
     Papua memiliki suatu kewenangan,
     dan juga sentengah Merdeka.

8.Dari 7 Poin di atas tidak di Indahkan,
    maka kesimpulan bahwa Otsus Jilid II 
   Tidak berhasil dan membawa 
    kesejahteraan bagi masyarakat 
    Papua Asli.
    Orang Papua Asli Hidup ,Tanah Papua di
    selamatkan.

Penulis :Anak Pedalaman Papua di Kepala
                Burung Tanah Papua.
batu Bara di Gunung Iray , Kabupaten Teluk Bintuni Papua Barat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

sampel Tambang emas kali baru perbatasan Aifat Timur jauh Kabupaten Mayberat dan Moskona Utara jauh Kabupaten Teluk Bintuni

Aksi Pemalangan Ruas jalan Distrik Merdey-Distrik Masyeta kabupaten Teluk Bintuni Papua Barat

Di minta Dinas Perindagkop Turun selesaikan keributan di pasar sentral kabupaten Teluk Bintuni