Tokoh Pemuda Distrik Moskona utara jauh Meminta BPK dan Kejaksaan Teluk Bintuni investigasi Kontraktor Ambal - ambalan yang Kerja Pembangunan Jembatan gantung Sungai Rawara Penghubung antara Distrik Moskona Utara dan Moskona Utara jauh
Bintuni - Tokoh Pemuda Moskona utara jauh Ruben C Frasa , Dengan hormat meminta kepada BPK dan Kejaksaan Teluk Bintuni, dan Inspekturat kabupaten Teluk Bintuni, untuk turun melihat kondisi pembangunan jembatan gantung Sungai Rawara Penghubung antara Distrik Moskona utara dan Moskona Utara jauh.
Berdasarkan beberapa Tohok gagal pembangunan yang menyampaikan lewat media ,bahwa akan bangun dengan anggaran Tahun 2022, dan juga bahwa bahan-bahan sudah di belanjakan dan siap di gunakan untuk bangun pada tahun 2022.
Secara kacamata, tidak ada pembangunan apa pun yang terlihat di lokasi pembangunan jembatan gantung Sungai Rawara, Distrik Moskona utara jauh , dan tidak ada bukti kontruksi bangunan apa pun di lokasi sungai Rawara.
Saya sebagai Tokoh Pemuda Asal Distrik Moskona utara jauh, Bersama seluruh masyarakat dan pemuda Distrik Moskona utara jauh menolak Kontraktor Ambal-ambalan yang memanfaatkan kesempatan untuk mengkuras hak orang lain dan tidak memiliki etika membangun.
Ujar Ruben Frasa, kepada media, Blogspot.co.id ,meminta kepala dinas PU kabupaten Teluk Bintuni tidak layani kontraktor Ambal-ambalan yang tidak kerja Pembangunan Jembatan gantung di sungai Rawara Penghubung antara Distrik Moskona utara dan Moskona Utara jauh.
Ruben Frasa juga ,tekan kepada kaum intelektual yang gagal membangun suatu daerah, jangan bicara menutupi kesalahan dalam penyelesaian pembangunan , secara khusus Pembangunan Jembatan gantung Sungai Rawara Penghubung antara Distrik Moskona utara dan Moskona Utara jauh.
Ruben Frasa juga menekankan , agar pembangunan yang masuk di Distrik Moskona utara jauh dan 3 kampung , adalah milik Masyarakat dan kontraktor asal dari 3 kampung dari Distrik Moskona utara jauh.
Kami punya Masyarakat dari 3 kampung Distrik Moskona utara jauh , tidak merebut pekerjaan atau proyek di kampung atau Distrik lain.oleh sebab itu semua mengurus rumah tangga masing -masing.
Jangan terlalu Nafsu kejar hak orang lain ,harus hargai orang yang ada di tempat itu sebagai manusia yang beretika dan berwibawa, kita semua punya harga diri yang perlu untuk di hormati dan di hargai.
Tekan Ruben C Frasa, sebagai kau intelektual jangan asal bicara di media, tetapi turun langsung ke lapangan dan bicara berdasarkan bukti nyata.
Trang Frasa
Pewarta:CR -7
Tempat : Bintuni
Jam : 02:45 WIT
Komentar
Posting Komentar